Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.ukwk.ac.id/handle/123456789/1391
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.authorAraujo, Jose Maria De-
dc.date.accessioned2022-10-27T06:31:51Z-
dc.date.available2022-10-27T06:31:51Z-
dc.date.issued2014-
dc.identifier.issnNIDN0720038001-
dc.identifier.urihttp://repository.ukwk.ac.id/handle/123456789/1391-
dc.description.abstractStruktur baja cukup banyak diminati karena baja adalah suatu jenis bahan bangunan yang berdasarkan pertimbangan aman, nyaman ekonomis, sifat, dan kekuatannya tepat dalam pemikul beban tarik. Oleh karena itu baja banyak dipakai sebagai bahan struktur, misalnya untuk rangka utama bangunan bertingkat sebagai kolom dan balok. Pada perencanaan studi alternatif portal baja pada Gedung Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik UNIBRAW metode yang digunakan adalah metode LRFD. Berbeda halnya dengan metode ASD yang kontrol utamanya adalah pada tegangan yang terjadi pada suatu elemen, metode LRFD yang diperkenalkan oleh AISC ini menggunakan faktor kelebihan beban dan koefisien reduksi kekuatan yang memungkinkan dihasilkannya dimensi yang lebih rasional. Metode LRFD menggunakan beban terfaktor sebagai beban maksimum pada saat terjadi keruntuhan. Beban layan akan dikalikan dengan faktor amplikasi yang tentunya lebih besar dari 1 dan selanjutnya akan menjadi beban terfaktor. Selain itu kekuatan nominal (kekuatan yang dapat ditahan bahan) akan diberikan faktor resistansi juga sebagai faktor reduksi akibat dari ketidak sempurnanya pelaksanaan dilapangan maupun di pabrik. Besaran faktor resistensi berbeda – beda untuk setiap perhitungan kekuatan yang ditinjau, misalnya : untuk kekuatan tarik digunakan faktor reduksi 0,9 dan untuk kekuatan tekan digunakan faktor reduksi 0,75. Baja yang direncanakan dengan LRFD akan aman terhadap stabilitas sayap, stabilitas badan, gaya aksial tekan, gaya geser dan terhadap kombinasi gaya aksial tekan dan lentur. Dari hasil perhitungan dan analisis menggunakan STAAD Pro 3D dengan menggunakan penampang untuk kolom WF 500 x 300 x 11 x 18, balok induk WF 400 x 200 x 8 x 13 dan balok anak WF 350 x 1750 x 7 x 11 menghasilkan struktur yang ekonomis, aman dan nyaman terhadap beban – beban yang bekerja dan lendutan yang terjadi.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.subjectStudi Perencanaanen_US
dc.subjectLRFDen_US
dc.subjectPortal Bajaen_US
dc.titleStudi Alternatif Perencanaan Portal Baja Dengan Metode Lrfd Pada Pembangunan Gedung Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Brawijayaen_US
dc.typeThesisen_US
dc.identifier.kodeprodiKODEPRODI22201#Teknik Sipil-
dc.identifier.nimNIM201232911-
Appears in Collections:2014



Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.