Analisis Tingkat Kesehatan Perbankan Dengan Metode Rgec (Studi Pada Bank Umum Swasta Nasional Devisa Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2016-2020)

Abstract

Tingkat kesehatan perbankan perlu dinilai untuk memberikan informasi dan menjaga kepercayaan masyarakat. Penilaian tingkat kesehatan perbankan telah diatur dalam peraturan OJK No 4/POJK.03/2016. Peraturan OJK No 4/POJK.03/2016 tersebut menyatakan bank umum di Indonesia wajib mengevaluasi kesehatan bank masing-masing dengan menggunakan metode RGEC yaitu Risk Profile untuk menilai risiko-risiko yang dihadapi bank yang bersifat kuantitatif atau kualitatif, Good Corporate Governance (GCG) untuk mengevaluasi tata kelola bank sesuai prinsip-prinsip yang sudah ditetapkan, Earning untuk mengevaluasi kemampuan perbankan dalam memperoleh laba perusahaan dan Capital untuk mengukur kualitas permodalan bank tersebut. Penelitian ini bertujuan menilai tingkat kesehatan bank umum swasta nasional devisa yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2016-2020 dengan metode RGEC. Jenis penelitian ini adalah studi kasus. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 22 bank. Metode pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dan terpilih 8 bank yang sesuai dengan kriteria yang ditetapkan. Sumber data yang digunakan yaitu menggunakan data sekunder dari laporan tahunan yang dipublikasikan di BEI selama periode yang diteliti dengan metode pengumpulan data yaitu dokumntasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini yaitu deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menggambarkan penilaian Risk Profile menggunakan NPL periode 2016-2020 memiliki rata-rata 2,99% yang berarti sehat dan LDR memiliki rata-rata 86,04% yang berarti cukup sehat. Penilaian tata kelola perusahaan menggunakan penilaian sendiri dari GCG memiliki rata-rata 1,804 yang berarti sangat sehat. Penilaian Earning menggunakan ROA memiliki ratarata 1,81% yang berarti sehat, ROE memilik rata-rata 9,72% yang berarti cukup sehat, dan NIM memiliki rata-rata 6,38% yang berarti sangat sehat. Penilaian Capital menggunakan CAR memiliki rata-rata 20,47% yang berarti sangat sehat. Penilaian RGEC (Risk Profile, Good Corporate Governance, Earning, dan Capital) secara keseluruhan untuk setiap periode penelitian dikategorikan sehat.