Analisis campuran serbuk arang karbon tempurung kelapa pada variasi komposisi tanah liat terhadap konduktivitas dan laju perpindahan kalor

Abstract

Karbon merupakan bahan padat hasil pembakaran atau pemanasan dari bahan-bahan yang mengandung unsur karbon seperti tempurung kelapa. Pada pengaplikasiannya karbon digunakan sebagai bahan untuk meningkatkan konduktivitas kalor karena sifatnya yang memiliki kemampuan hantar yang baik. Penelitian ini menggunakan bahan utama serbuk karbon dengan komposisi tetap sebanyak 4,5 gram dengan bahan campuran tanah liat dan air dengan variasi komposisi (1,5:3 ; 2,25:2,5 dan 4,5:1) pada tiap spesimen. Bahan campuran kemudian ditempatkan ke dalam wadah aluminium tipe 2025 dengan hasil tujuan untuk meningkatkan kapasitas dan laju aliran kalor pada aluminium tersebut. Data dari hasil pengujian didapatkan dengan cara memanaskan spesimen selama 30 menit pada kompor listrik berdaya 300 Watt dan data temperatur kemudian diukur menggunakan termokopel. Nilai rata-rata kenaikan temperatur pada kompor listrik sebesar 351°C dan 284°C pada spesimen (0) aluminium saja, sedangkan nilai rata-rata kenaikan temperatur yang diperoleh pada spesimen (1) = 324°C, spesimen (2) = 320°C, dan spesimen (3) = 310°C. Spesimen dengan bahan campuran meningkatkan konduktivitas kalor pada spesimen. Laju kalor tertinggi pada spesimen 1 sebesar 7461,09 Watt dan 7365,24 Watt pada spesimen 3. Kapasitas kalor yang dihasilkan spesimen 1 sebesar 3859,14 J/Kg.°C sedangkan pada spesimen 3 sebesar 2387,36 J/Kg.°C. Nilai efesiensi tertinggi yang dihasilkan adalah 50% pada spesimen 1 sementara pada spesimen 3 sebesar 19%.