Faktor-Faktor Yang Memengaruhi Pendapatan Petani Cabai Rawit (Capsicum Frutescens L.) Di Dusun Bakir Desa Sukomulyo Kecamatan Pujon Kabupaten Malang Jawa Timur

Abstract

Cabai rawit adalah komoditas hortikultura yang banyak dikonsumsi masyarakat luas. Tingginya kebutuhan akan cabai rawit menyebabkan banyak petani bertani untuk memproduksi cabai rawit. Produksi tanaman cabai rawit memengaruhi pendapatan petani cabai rawit. Faktor-faktor yang memengaruhi dalam penelitian ini berkaitan dengan hasil usaha tani cabai rawit yang dipengaruhi banyak faktor sebagaimana terjadi di Dusun Bakir Desa Sukomulyo, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Pengumpulan data mengenai faktor faktor yang memengaruhi pendapatan petani cabai rawit dalam penelitian ini menggunakan metode observasi, wawancara serta dokumentasi. Analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda dengan menggunakan uji f (simultan), dan uji t (parsial). Penentuan sampel penelitian ini menggunakan metode purposive sampling. Teknik penentuan jumlah sampel yang diteliti dengan menggunakan beberapa pertimbangan sesuai kriteria yang diinginkan. Adapun sampel sesuai kriteria yang telah dipilih yaitu 43 petani cabai rawit yang tergabung dalam satu kelompok tani. Hasil analisis regresi linier berganda menyatakan bahwa hasil produksi, biaya benih, biaya pupuk, biaya pestisida, biaya tenaga kerja dan sewa lahan berpengaruh secara simultan sementara hasil produksi, biaya tenaga kerja, biaya pupuk dan biaya pertisida berpengaruh secara parsial terhadap pendapatan petani cabai rawit tersebut. Hasil produksi berpengaruh dominan terhadap pendapatan petani cabai rawit di Dusun Bakir Desa Sukomulyo Kecamatan Pujon Kabupaten Malang