Faktor-Faktor Yang Memengaruhi Petani Dalam Mengadopsi Teknologi Lampu Listrik Untuk Produksi Buah Naga Merah Di Banyuwangi

Abstract

Buah naga merupakan buah yang hanya ditemukan pada saat musim buah naga yaitu di antara bulan November-Maret, oleh karenanya petani buah naga menerapkan inovasi pada buah naga berupa teknologi lampu listrik yang dapat membuat buah naga berbuah di luar musimnya. Permasalahan yang dihadapi ialah masih banyaknya petani yang belum menerapkan teknologi lampu listrik pada tanaman buah naga-nya. Tujuan penelitian untuk mengetahui faktor apa saja yang mempengaruhi keputusan petani dalam mengadopsi teknologi lampu listrik untuk produksi buah naga merah di Banyuwangi. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik simple random sampling dengan melibatkan sebanyak 45 petani sebagai responden. Data akan dianalisis menggunakan regresi logistik biner. Hasil penelitian menunjukkan secara simultan usia, tingkat pendidikan, luas lahan, pengalaman berusaha tani, dan pendapatan secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap keputusan petani dalam mengadopsi teknologi lampu listrik. Namun secara parsial hanya tingkat pendidikan, luas lahan, dan pengalaman berusaha tani yang memiliki pengaruh nyata dan signifikan terhadap keputusan petani dalam mengadopsi teknologi lampu listrik. Faktor yang memiliki pengaruh terbesar berdasarkan nilai standar deviasi variabel baku/koefisien regresi baku ialah tingkat pendidikan.