Please use this identifier to cite or link to this item:
https://repository.ukwk.ac.id/handle/123456789/2175
Title: | Perlindungan Hukum Terhadap Istri Yang Menjadi Korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga ( Studi Di Unit Ppa Polresta Malang ) |
Authors: | Susanti, Diah Imaningrum Kristiyanti, Celina Tri Siwi Prasetyo, Guntur Wahyu |
Keywords: | kekerasan dalam rumah tangga Undang-Undang No 23 Tahun 2004 |
Issue Date: | 12-Jul-2024 |
Abstract: | Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui bagaimana perlindungan istri sebagai korban kekerasan dalam rumah tangga yang dilaksanakan oleh pihak PPA polres malang kota dalam melindungi istri sebagai korban kekerasan dalam rumah tangga. Penelitian ini untuk memberi wawasan literatur baru terhadap pembaca dan penulis selanjutnya. Penelitian ini mengkaji kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) dengan fokus pada istri sebagai korban. KDRT adalah masalah sosial yang signifikan yang memengaruhi kesejahteraan fisik dan mental korban. Studi ini bertujuan untuk mengidentifikasi bentuk-bentuk kekerasan yang dialami istri, faktor-faktor penyebab, serta dampak psikologis dan sosial yang ditimbulkan. Menggunakan metode penelitian kualitatif dengan wawancara mendalam dan analisis studi kasus, penelitian ini menemukan bahwa kekerasan terhadap istri sering kali melibatkan kekerasan fisik, emosional, dan seksual Kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) merupakan permasalahan serius yang mengancam keamanan dan kesejahteraan keluarga, terutama bagi istri sebagai korban. Skripsi ini bertujuan untuk mengkaji perlindungan hukum yang diberikan kepada istri yang menjadi korban KDRT di Indonesia. Penelitian ini menggunakan pendekatan yuridis normatif dengan menganalisis peraturan perundang-undangan terkait, serta pendekatan yuridis empiris melalui wawancara dengan korban KDRT, aparat penegak hukum, dan lembaga perlindungan perempuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun sudah ada berbagai instrumen hukum seperti Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan dalam Rumah Tangga, implementasinya masih menghadapi banyak kendala, termasuk kurangnya sosialisasi hukum, minimnya pemahaman aparat penegak hukum, dan stigma sosial terhadap korban. |
URI: | https://repository.ukwk.ac.id/handle/123456789/2175 |
Appears in Collections: | 2024 |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
202041813_GUNTUR WAHYU PRASETYO_HUKUM_COVER - Guntur wahyu Prasetyo.pdf | 1.5 MB | Adobe PDF | View/Open | |
202041813_GUNTUR WAHYU PRASETYO_HUKUM_BAB 1 - Guntur wahyu Prasetyo.pdf | 113.33 kB | Adobe PDF | View/Open | |
202041813_GUNTUR WAHYU PRASETYO_HUKUM_BAB 2 - Guntur wahyu Prasetyo.pdf Restricted Access | 167.11 kB | Adobe PDF | View/Open Request a copy | |
202041813_GUNTUR WAHYU PRASETYO_HUKUM_BAB 3 - Guntur wahyu Prasetyo.pdf Restricted Access | 197.83 kB | Adobe PDF | View/Open Request a copy | |
202041813_GUNTUR WAHYU PRASETYO_HUKUM_BAB 4 - Guntur wahyu Prasetyo.pdf | 86.43 kB | Adobe PDF | View/Open | |
202041813_GUNTUR WAHYU PRASETYO_HUKUM_LAMPIRAN - Guntur wahyu Prasetyo.pdf Restricted Access | 2.24 MB | Adobe PDF | View/Open Request a copy |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.