ANALISA DANA KREDIT SEBAGAI SUMBER PENDANAAN USAHA KECIL MENENGAH DI KOTA MALANG

Abstract

Usaha Kecil Menengah (UKM) merupakan pelaku terbesar (96%) pada sektor ekonomi yang berkembang pada bidang perdagangan maupun jasa di Indonesia dengan karakteristik berpenghasilan rendah dan bergerak di sektor informal. Salah satu kendala dalam pengembangan usaha mikro adalah terbatasnya modal dan terbatasnya akses terhadap sumber permodalan. Penelitian ini merupakan studi kasus penggunaan dana kredit oleh pengusaha UKM di kota Malang. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis perkembangan serta perbedaan antara UKM sebelum dan setelah memperoleh dana kredit dari lembaga keuangan mikro yang mereka akses dalam upaya memperoleh modal usaha. Objek penelitian adalah UKM yang memperoleh sumber pendanaan dari lembaga keuanagn mikro yang mana modal usahanya diperoleh dari dana kredit. Sampel sebanyak 30 responden yang tersebar di kota Malang. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis deskriptif, uji validitas, uji realibilitas, dan uji rank marker Wilcoxon. Analisis menunjukkan bahwa dana kredit yang diperoleh dari lembaga keuangan mikro yang diakses oleh pengusaha mikro dapat membantu meningkatkan UKM di kota Malang untuk meningkatkan modal, omzet penjualan, dan keuntungan yang mengacu pada perbedaan variabel modal, omzet penjualan, dan keuntungan. Melalui analisa perbandingan sebelum dan sesudah menggunakan dana kredit dari lembaga keuangan mikro, menyiratkan bahwa program pemberian pinjaman pemerintah melalui dana kredit usaha dapat membantu pengembangan UKM. Umumnya masalah yang dihadapi oleh UKM di Kota Malang adalah masalah permodalan usaha, di mana pengusaha mikro belum memiliki modal usaha yang cukup untuk menjalankan dan mengelola kegiatan usahanya tersebut. Mayoritas pengusaha kecil menengah kesulitan dalam memperoleh sumber pendanaan hal ini dikarenakan kurangnya sosialisasi oleh lembaga keuangan mikro terkait produk-produk pendanaan yang diberikan.