Penerapan Tax Planning Terhadap Pph Pasal 21 Sebagai Upaya Efisiensi Pembayaran Pajak (Studi Kasus Pada PT. Mandiri Jaya)

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui penerapan tax planning terhadap PPh pasal 21 sebagai upaya efisiensi pembayaran pajak PT. Mandiri Jaya. Jenis penelitian ini adalah studi kasus. Proses penyusunan dilakukan dengan menggunakan metode penelitian lapangan dan kepustakaan. Teknik pengumpulan data obsertasi, wawancara dan dokumentasi. Selama ini perusahaan dalam perhitungan Pajak Penghasilan Pasal 21 PT. Mandiri Jaya belum efisien buktinya pajak yang dibayar lebih besar. Penyebabnya masih menggunakan metode Net Method, karena lebih mudah dan belum mengerti menggunakan metode Gross Up. Akibatnya dalam metode Net Method dapat menambah beban gaji untuk perusahaan dan penghasilan kena pajak pertahun lebih besar. Hasil analisis pada PT. Mandiri Jaya menggunakan Net Method untuk perhitungan PPh pasal 21 sehingga tahun 2016 perusahaan tersebut harus membayar pajak penghasilan terutang badan sebesar Rp 487,357.763. dengan menggunakan meode Gross Up, perusahaan harus membayar pajak penghasilan terutang badan sebesar Rp 328,811.125. Dengan penerapan metode Gross Up, perusahaan dapt menghemat pembayaran pajak penghasilan badan sebesar Rp 158,546.638 dari Net Method. Penghematan tersebut cukup signifikan jika PT. Mandiri Jaya inigin melakukan perubahan metode perhitungan PPh Pasal 21 karyawannya.