Analisis Keuntungan Pengrajin Tempe (Studi Kasus Pengrajin Tempe Di Jalan Sanan Kota Malang)

Abstract

Tempe merupakan makanan khas Indonesia, bahkan tempe juga dikenal masyarakat internasional. Menurut Hermana (1985), tempemerupakan produk olahan kedelai yang kaya akan protein. Tujuan dari penelitian ini adalah 1) untuk mengetahui faktor-faktor sosial ekonomi yang mempengaruhi keuntungan pengrajin tempe di Sanan Kota Malang, 2) untuk mengetahui bagaimana pengaruh faktor-faktor sosial ekonomi tersebut terhadap keuntungan pengrajin tempedi Sanan Kota Malang, 3) Untuk mengetahui apakah dalam pembuatan tempe memberikan keuntungan atau tidak kepada pengrajin tempe di Sanan Kota Malang. Hipotesis dari penelitian ini adalah: 1) Biaya bahan baku dan jumlah produksi diduga berpengaruh terhadap keuntungan pengerajin tempe di Sanan Kota Malang, 2) Diduga faktor-faktor sosial ekonomi (pendidikan,umur, jumlah tanggungan keluarga, jumlah produksi, jumlah tenaga kerja, biaya bahan baku) mempengaruhi keuntungan pengrajin tempe di Sanan Kota Malang. 3) pengrajin tempe di Sanan Kota Malang menguntungkan. Lokasi penelitian dilakukan di Sanan Kota Malang. Karena banyaknya pengrajin tempe di Sanan selain itu lokasi penelitian mudah dijangkau sehingga apa yang diperlukan untuk menganalisis permasalahan dapat diperoleh. Pengambilan sampel dalam penelitian ini dengan menggunakan metode Simpel Random Sampling. Dengan jumlah populasi sebanyak 112 pengrajian dan jumlah populasi sebanyak 52 pengrajin. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah 1) berdasarkan hasil analisis mneggunakan F-tabel disimpulkan bahwa X1, X2, X3, X4, X5, X6,X7 memiliki pengaruh yang sangat signifikan terhadap variabel dependent. 2) berdasarkan analisis yang dilakukan dengan meng