Pengaruh Bauran Pemasaran Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen Pada Swalayan Palms Saumlaki

Abstract

Bauran pemasaran merupakan/ Marketing Mix merupakan kombinasi variabel atau kegiatan yang merupakan inti dari sistem pemasaran, variabel yang dapat dikendalikan oleh perusahaan mempengaruhi reaksi para pembeli atau konsumen. Swalayan Palms merupakan badan usaha perorangan yang bergerak dalam bidang pangan yang memproduksi beraneka macam jenis produk makanan yaitu berupa kripik dan berupa kacang-kacangan. Ada kripik singkong, kripik pisang, kripik kentang, kacang botol, kacang asin, dan kacang gula. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui (1) signifikansi pengaruh bauran pemasaran yang terdiri dari produk (X1), harga (X2) promosi (X3), tempat (X4), secara simultan dan parsial terhadap variabel produk yang berpengaruh dominan terhadap keputusan pembelian pada Swalayan Palms Saumlaki dan (2) indikator bauran pemasaran yang berpengaruh dominan terhadap keputusan pembelian pada Swalayan Palms Saumlaki. Populasi dalam penelitian ini adalah konsumen yang datang ke Swalayan Palms Saumlaki berjumlah 100 orang, dengan teknik pengambilan sampel menggunakan metode multivariate dengan sampel yang diteliti sebanyak 50 orang. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh hasil bahwa: indikator bauran pemasaran yang terdiri dari produk (X1), harga (X2), promosi (X3), tempat (X4) berpengaruh signifikan terhada keputusan pembelian (Y) pada Swalayan Palms Saumlaki secara similtan, hal ini terbukti dari F hitung sebesar 90,716 > 2,61 (F tabel) atau nilai sig. F <α yaitu 0,000 < alpha (0,05). Secara parsial semua indikator bauran pemasaran yang berpengaruh signifikan dibuktikan dengan nilai sig berturut-turut untuk X1,X2,X3,X4 adalah 0,000, 0,000, 0,007, 0,012, dan 0,003 atau lebih kecil dengan nilai alpha (0,05). Persamaan regresi yang diperoleh adalah Y= 0,700X1 + 0,174X2 + 0,228X3 + 0,255X4. Koefisien determinasi (R2 ) sebesar 0,890 atau 89% terhadap keputusan pembelian (Y). variabel produk (X1) yang berpengaruh dominan terhadap keputusan pembelian (Y) dengan nilai koefisien beta terstandarisasi sebesar 0,586.