Analisis Penerapan Sistem Activity Based Costing (Abc) Sebagai Dasar Penetapan Biaya Overhead Pabrik (Bop) Pada Usaha Konveksi Baboon T-Shirt Malang

Abstract

Tujuan penelitian yang dilakukan pada Baboon T-Shirt Malang untuk mengetahui besarnya biaya overherad yang dikeluarkan perusahaan dalam perhitungan harga pokok produksi berdasarkan Activity Based Costing System pada Baboon T-Shirt Malang. Perusahaan selama ini menggunakan metode Job Order Costing dan belum melakukan penggolongan biaya overhead sesuai dengan biaya aktivitas yang dikeluarkan pada setiap produksi sehingga harga pokok produksi serta profit yang didapat menjadi lebih rendah dari yang seharusnya. Berdasarkan hasil perhitungan harga pokok produksi yang digunakan perusahaan dengan penghitungan harga pokok produksi menggunakan activity based costing menunjukkan bahwa adanya selisih. Selisih yang terjadi disebabkan karena biaya overhead pabrik belum dibebankan sesuai dengan jumlah biaya setiap aktivitas produksi, dengan adanya penggolongan biaya berdasarkan unit cost driver maka perusahaan akan mengetahui besarnya biaya overhead yang dibebankan kepada setiap pesanan. Selisih dari penghitungan biaya overhead menggunakan activity based costing lebih besar sehingga overhead yang dibebankan perusahaan juga memengaruhi harga jual yang semakin mahal tetapi memberikan perolehan laba yang sebenanrnya.